Orang saat ini kebanyakan sudah kedancuan dengan smartphone dan susah untuk terlepas dari hal ini. Terlepas dari hal itu, banyak diantara kita yang melindungi privasi data saat menggunakan berbagai aplikasi di smartphone.
Sayangnya, banyak smartphone yang belum memiliki keamanan privasi yang baik dan hal ini kembali ke penggunanya masing-masing. Namun, sudah ada beberapa produksi smartphone dengan tingkat keamanan yang terjamin.
Baca Juga : Smartphone Dengan Keamanan Privasi Terbaik
Berikut Faktor Yang Menentukan Keamanan Privasi Data Smartphone :
1. Biometrik
Kebanyakan smartphone zaman sekarang sudah dilengkapi dengan sistem keamanan biometrik seperti sensor pembaca sidik jari yang dianggap lebih aman dibandingkan PIN, password, dan pola. Jadi pastikan smartphone kamu sekarang punya fitur ini. Walaupun ada anggapan bahwa sistem biometrik ini juga masih bisa saja dicuri.
2. Enkripsi
Setiap smartphone saat ini menggunakan salah satu dari dua jenis enkripsi: berbasis file (FBE) atau disk (FDE). Enkripsi berbasis file adalah metode yang lebih efektif, karena memungkinkan file individual dikunci dengan kunci yang berbeda.
Sementara enkripsi disk hanya menggunakan satu kunci untuk mengunci seluruh partisi data. Untuk kuncinya ada yang menggunakan 128-bit dan yang terbaru menggunakan 256-bit.
3. Mesin Enkripsi
Beberapa smartphone menggunakan hardware untuk menangani proses enkripsi, ada juga yang melakukannya dengan software. Misalnya iPhone 7 & iPhone 7 Plus, Apple menggunakan chip perangkat keras yang didedikasikan untuk menangani enkripsi. Hasilnya jelas lebih baik dibandingkan dengan enkripsi berbasis perangkat lunak.
4. Selalu On VPN
VPN (Virtual Private Network) memungkinkan kamu untuk mengubah rute lalu lintas internet melalui server eksternal. Bahkan akan membiarkan kamu mengenkripsi semua lalu lintas data.
Untuk perangkat android, kamu dapat menyalurkan semua jenis lalu lintas internet melalui VPN. Sementara perangkat iPhone, kamu hanya dapat menggunakan VPN melalui WiFi, kecuali kamu bersedia untuk me-reset perangkat dan mengaktifkan "Supervised Mode" agar VPN bekerja pada sambungan data seluler.
5. Faktori Reset Otomatis
Beberapa perangkat memiliki fitur yang menjalankan factori reset otomatis ketika seseorang mencoba untuk memasukkan PIN atau sandi salah terlalu banyak. Hal ini sangat bagus ketika smartphone hilang, setelah reset maka smartphone akan terkunci dan tidak bisa digunakan.
6. Restrict Ad Tracking
Bahwa dalam OS Android dan iOS tertanam ID pelacakan iklan untuk membantu mitra pemasaran menayangkan iklan yang ditargetkan. ID ini mengikuti saat kamu menggunakan aplikasi dan layanan di smartphone kamu.
Di iOS, Apple memungkinkan kamu untuk membatasi kemampuan aplikasi untuk melihat dan menggunakan pengenal ini. Sementara di Android, Google hanya memungkinkan kamu untuk me-reset ID.
7. Pembaharuan Keamanan
Beberapa pabrikan ponsel seperti Samsung sepakat untuk memberikan pembaruan keamanan setiap bulannya. Namun, ponsel Blackphone menjanjikan jika ditemukan bug akan ditambal dalam waktu 72 jam .
7. Pembaharuan Keamanan
Beberapa pabrikan ponsel seperti Samsung sepakat untuk memberikan pembaruan keamanan setiap bulannya. Namun, ponsel Blackphone menjanjikan jika ditemukan bug akan ditambal dalam waktu 72 jam .
Sementara, Apple tidak memiliki jangka waktu tertentu. Terkadang pembaruan datang lebih cepat, kadang juga lama. Namun, pembaruan untuk perbaikan bug biasanya berjangka waktu satu bulan setelah bug ditemukan.